Dengan semakin mahalnya pulsa telepon tampaknya orang mulai mencari cara / alternatif untuk hubungan telepon. Pada kesempawtan ini saya mencoba membahas secara singkat tentang Internet Telepon. Mudah-mudahan dapat membantu memberikan gambaran kepada kita semua tentang teknologi satu ini. Perlu di catat bahwa teknologi ini akan membantu terutama pada saat sambungan Internet yang kita gunakan tidak mengalami "congested" atau kemacetan karena terlalu banyak traffic / yang menggunakan. Untuk memberikan sedikit gambaran mengapa teknologi ini menjadi menarik mari saya lampirkan sebuah tabel yang memberikan biaya yang dibutuhkan untuk melakukan interlokal internasional melalui Internet.
Negara | Biaya per menit |
Brazil | US$ 0.32 |
Hongkong | US$ 0.18 |
Indonesia | US$ 0.48 |
Jepang | US$ 0.16 |
Tokyo | US$ 0.12 |
Malaysia | US$ 0.26 |
Taiwan | US$ 0.28 |
Taipei | US$ 0.19 |
Singapore | US$ 0.24 |
Filipina | US$ 0.35 |
Belum lagi jika kita menggunakan jasa net2phone. Harga yang diberikan mungkin hampir mustahil karena sekitar US$ 0.10 / menit ke Amerika Serikat, Eropa & Jepang. Melihat sedemikian besar insentif yang diberikan bagi hubungan interlokal SLJJ / SLI menggunakan Internet. Bersama artikel ini saya mencoba membahas secara garis besar tentang konsep-konsep yang mendasari Internet Telephony ini.
- Adanya Internet (dikenal sebagai IP network) sebagai media SLJJ / SLI antar negara yang relatif murah.
- IP Telephony Gateway - yang menghubungkan antar gateway maupun PC di Internet yang ingin berhubungan ke standard telepon / FAX.
- Telepon / FAX biasa yang terhubung ke PABX atau jaringan telepon PSTN milik Telkom yang dapat berhubungan melalui Internet dengan berhubungan melalui IP Telephone Gateway.
IP Telephony Gateway kebetulan dalam peraturan telekomunikasi yang ada saat ini di Indonesia masih ilegal digunakan oleh pihak-pihak diluar Telkom / Indosat. Tapi PC Multimedia yang tersambung ke Internet tetap dapat berlangganan kepada gateway-gateway yang ada di Internet yang tersambung ke jaringan-jaringan negara lain untuk melakukan SLI.
Secara teknologi, kita dapat melihat dalam gambar di samping bahwa suara di enkapsulasi dalam IP data packet dalam jaringan Internet yang di transmisikan dari masing-masing ISP termasuk ke PC Multimedia kita di rumah masing-masing.
Dalam jaringan telepon, suara di kodekan dalam modulasi Pulse Code Modulation (PCM) atau nada-nada FAX. IP telephony gateway bekerja menterjemahkan suara dalam modulasi PCM ke IP data packet.
Tentunya Internet Telepon tidak hanya terbatas pada hubungan suara saja, tapi juga kita dapat melakukan hubungan komunikasi video / multimedia juga. Tampak pada gambar di samping adalah tampilan jika kita melakukan hubungan video / multimedia conference melalui fasilitas Telepon Internet. Untuk dapat menerima transmisi video, PC multimedia yang kita miliki sebetulnya sudah mampu. Tinggal masalahnya adalah jika kita ingin mengirimkan gambar video ke lawan bicara kita, maka PC multimedia yang kita miliki perlu ditambahkan peralatan kamera video untuk dapat mengirimkan gambar tersebut. Ada beberapa tipe kamera CCD di PC yang harganya relatif murah US$100-200 / buah - yang siap untuk digunakan keperluan tersebut. Yang menarik dari teknologi Internet Telephony ini, standarisasi teknologi telah di lakukan & telah di akui oleh dunia Internasional termasuk International Telecommunication Union (ITU) yang merupakan salah satu lembaga tertinggi di dunia untuk mengatur dunia telekomunikasi.
Saya menyarankan untuk membaca lebih lanjut berbagai white paper maupun dokumen-dokumen yang dapat di download dari Internet, seperti dari:
http://www.vocaltec.com
http://www.lucent.com (keyword Voice over IP)
http://www.yahoo.com (keyword voip atau internet telephone)
http://www.infoseek.com (keyword voip atau internet telephone)
http://www.altavista.com (keyword voip atau internet telephone)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar